Sejak tahun 1963, Departemen Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan perikanan di Indonesia. Kontribusi tersebut meliputi penyiapan sumber daya manusia dan peningkatan kapasitasnya melalui pendidikan akademis formal, pengabdian masyarakat, serta pelatihan dan lokakarya informal. Selain itu, Departemen Perikanan UGM mengawasi tata kelola perencanaan, pemantauan, dan pengelolaan perikanan di seluruh Indonesia. Secara akademis, Seminar Nasional Tahunan Hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan Universitas Gadjah Mada (SEMNASKAN-UGM) telah mengukuhkan dirinya sebagai konferensi perikanan berskala nasional tertua di Indonesia, yang menandai penyelenggaraannya yang ke-22. SEMNASKAN-UGM berfungsi sebagai wadah berkumpulnya pemerintahan, akademisi, dan pemangku kepentingan, dengan tujuan membangun sistem perikanan dan budidaya perairan yang lebih baik di Indonesia melalui kebijakan dan bukti berbasis ilmiah.

Ekonomi biru menawarkan kerangka kerja menyeluruh yang memanfaatkan sumber daya laut untuk pertumbuhan ekonomi, peningkatan kesejahteraan, dan kesehatan ekosistem laut. Namun, ekonomi biru masih diikuti dengan kesenjangan baik ekonomi, sosial, maupun ekologi. Ketidakefisienan dalam praktik penangkapan dan budidaya ikan menjadi tantangan besar.

Blue economy in action from Indonesia, opportunity and challenges, best practice and study cases

This year we have two conferences in a row : bundling or separately, offering participants the flexibility to join either as a bundled package or separately—designed to accommodate your preferences!

*Bundling kegiatan Semnaskan-UGM XXII dan The 6th ISMFR